Ybia Indonesia - Getar ada dalam rasa
selalu menghujam dalam tanya
berpijak pada jawab
berpendar pada alur
tak ingin bertanya
tak ingin terjawab
biar tenggelam pada makna
kehendak diri menyatu
dalam rasanya
Menyibak awan dalam kabut
menitis air dalam kesucian zamzam
ujar untai di dasar doa
atas Rahman dan Rahimnya
rasa hanya merasa
tak ada kata dalam ucap
biru telah terhampar
dalam sekat yang tergadai
tak bisa terbuka, menunggu
pada harap ,Bertanya pada rasa
terselubung hamparan kata
terbias pada makna, hanya
rasa yang berkata nikmat
tak dapat terhitung
merasuk pada diri
hanya syukur bukan di ujar
teresap dalam hati, sujud
dan sujud akan indahnya nikmat
Duhai Sang Maha Cinta
Sayap senja merengkuh kelam,
malam perlahan hadir
seolah mendengar seruan
di penghujung siang
seuntai harapan terbesit
bersama air mata menetes
bagai embun menitik membasahi dedaunan
raga bersimpuh,
jemari menggenggam tasbih,
nafas mengalun,
bibir mendesah
duhai sang Maha Cinta
biarkanlah jiwa raga utuh menyentuhmu
meminjam sedikit saja rahmatmu
menyatukan dengan ruhku kembali kepadamu
Pejalan sunyi
Oleh: ki alit Pranakarya
Tidak ada komentar
Posting Komentar