Tampilkan postingan dengan label peradaban Islam. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label peradaban Islam. Tampilkan semua postingan

Iran, Pusat Peradaban Islam yang Kaya



Ybia Indonesia - Iran, negara yang terletak di Timur Tengah, memiliki sejarah panjang dan kaya yang membentang ribuan tahun. Dari peradaban kuno Persia hingga peranannya dalam dunia Islam, Iran telah menjadi pusat kebudayaan, politik, dan spiritual yang penting.

Sejarah Iran dimulai dari peradaban kuno Elam, Persia, dan Media. Salah satu momen penting dalam sejarah Iran adalah pendirian Kekaisaran Akhemeniyah oleh Koresh Agung, yang dikenal karena toleransi dan pemerintahannya yang adil.

Dengan kedatangan Islam pada abad ke-7 Masehi, Iran menjadi pusat penting dalam dunia Islam. Periode Abbasiyah melihat Iran memainkan peran besar dalam perkembangan ilmu pengetahuan, sastra, dan seni Islam. Kota-kota seperti Baghdad dan Nishapur menjadi pusat pembelajaran dan kebudayaan.

Iran memiliki warisan budaya dan arsitektur yang luar biasa. Dari kompleks Persepolis yang megah hingga Masjid Imam di Isfahan yang indah, Iran menawarkan banyak situs warisan dunia UNESCO yang memukau. Arsitektur Iran dikenal karena penggunaan ubin mosaik yang rumit, kubah yang menjulang, dan desain yang simetris.

Iran juga dikenal sebagai negara kaya dengan sumber daya alam yang melimpah, terutama minyak dan gas. Ekonomi Iran sangat bergantung pada ekspor minyak, yang menjadi tulang punggung perekonomian negara.

Iran adalah negara dengan sejarah yang kaya dan beragam, dari peradaban kuno hingga peranannya dalam dunia Islam modern. Dengan warisan budaya dan arsitektur yang luar biasa serta sumber daya alam yang melimpah, Iran tetap menjadi negara yang penting di kancah internasional. (*)

Museum Al Amoudi, Salah satu Tempat yang Dikunjungi Jemaah Umroh YBIA



Sukabumi, Ybia Indonesia - Tempat 'ziarah' baru di Makkah itu bernama Museum Al Amoudi. Lokasinya di daerah El Shimeisi, pinggiran kota suci Makkah. Untuk mencapainya, perlu sekitar 15 menit berkendara mobil dari Masjidil Haram.


Sebelumnya, kita mengenal Jabal Magnet, Jabal Uhud, Jabal Nur, Jabal Rah, Museum Zam Zam, dan sekitar Makkah, Mina, Musdalifah, Arafah, serta Jabal Rahmah sebagai destinasi wisata terkenal di Arab Saudi. 


Kini, Museum Al Amoudi juga masuk ke dalam agenda favorit jemaah haji dan umrah di Tanah Suci. Museum Al Amoudi, salah satu tempat yang dikunjungi oleh jemaah umrah Yayasan Baitul insan Ar-raasyid Sukabumi Jawa Barat, Indonesia. 


"Alhamdulillah semua jama'ah berkesempatan berkunjung ke museum Al Amoudi, mudah-mudahan bisa kesini lagi," Kata salah satu jemaah. Kamis, (13/10/22). 


Museum tersebut berisi berbagai properti peradaban dan perlengkapan hidup sehari-hari masyarakat Arab di zaman dulu. Mulai dari sumur, batu bangunan, perlengkapan memasak, serta makan dan minum, toko, rumah, ranjang, sofa, perhiasan, dan pakaian. Ada juga peralatan perang tentara Arab, seperti baju dan pedang. (La)